Proses Pembelajaran Tematik Tema 1

Diposting pada

proses pembelajaran tematik tema 1

Dewanguru.com. Proses pembelajaran tematik terpadu adalah pembelajaran yang diterapkan berbagai macam mata pelajaran dengan tema yang sama. Tujuannya  untuk lebih memudahkan siswa pada pemahaman materi. Maka dari itu proses pembelajaran tematik tema 1 akan diterapkan.

Beberapa hal yang harus diterapkan oleh guru adalah sebagai berikut:

   1. Memilih tema yang dapat disesuaikan 

Tema yang akan dipilih terdapat dalam kurikulum 2013. Guru dapat melakukan pemilihan tema yang akan dibelajarkan terlebih dahulu. Penetapan  tema disesuaikan dengan kondisi daerah, sekolah, peserta didik, dan guru.

 Memilih model pebelajaran

Dalam pelaksanaan  pembelajaran tematik  ada beberapa model pembelajaran.

Menurut Forgaty (1991, 61) ada sepuluh model, yaitu

  1. Fragmented
  2. connected
  3. Nested
  4. Sequenced
  5. Shared
  6. Webbed
  7. Threaded
  8. Integrated
  9. Immersed dan
  10. Networked

   2. Memilh model pembelajaran 

Pada tahun 1997 Tim Pengembang D-II PGSD memilih tiga model yaitu:

  1. Model Spider Webbed (jaring laba-laba) – selanjutnya disebut jaring,
  2. Connected (model terhubung)  dan
  3. Integrated (model terpadu).

Model Spider Webbed (jaring laba-laba). Proses Pembelajarannya  terlebih dahulu  ditentukan temanya. Setelah temanya disepakati,  maka dikembangkan menjadi subtema dengan tetap pada keterkaitan antar mata pelajaran yang lain. Kemudian  baru dikembangkan proses pembelajaran yang mendukung.

Pembelajaran yang lalu ( strategi motivasi pembelajaran tematik pada siswa) telah terbit.

Kali ini kita akan membahas proses pembelajaran tematik pada tema:

Selamatkan Makhluk Hidup (Tema 1)

Sub Tema : Ayo, Selamatkan Hewan dan Tumbuhan (Sub Tema 3)

Muatan materi  terpadu           :  IPS, SBdP

Pertemuan ke 5 (lima)

   3. Memilih metode yang akan digunakan

Metode  yang akan kita gunakan adalah: permaianan, penugasan,tanya jawab, diskusi dan ceramah

Dalam proses pembelajaran ini, langkah yang perlu diterapkan oleh guru adalah sebagai berikut:

  1. Kelas dimulai dengan dengan salam, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa
  2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah seorang siswa yang hari ini datang paling awal. (Menghargai kedisiplikan siswa/PPK).
  3. Memberikan motivasi / pengarahan agar siswa selalu mengutamakan sikap disiplin demi tercapainya sita-cita.
  4. Menyanyikan lagu nasional sebagai motivasi patriotisme dan Nasionalisme pada diri siswa.
  5. Pembiasaan membaca/menulis 15-20 menit dimulai dengan guru menceritakan tentang kisah masa kecil tokoh dunia, kesehatan, kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi atau motivasi .

Baca juga: Tips mengatasi remaja malas sekolah

Sebelum membacakan buku, guru menjelaskan tujuan kegiatan literasi dan mengajak siswa mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Apa yang tergambar pada sampul buku.
  • Apa judul buku
  • Kira-kira ini menceritakan tentang apa
  • Pernahkan kamu membaca judul buku seperti ini

 Langkah-langkah kegiatan inti pembelajaran

Guru menempel peta ASEAN di papan tulis dan kembali mendiskusikan wilayahnya.

Ayo Berlatih

  • Di awal proses pembelajaran, guru meminta siswa untuk membaca teks tentang ASEAN. Guru mengajak siswa untuk mendiskusikannya secara klasikal.
  • Siswa mengambil seluruh diagram Venn yang berisi informasi tentang dua negara ASEAN dan memahaminya. Siswa menyampaikan isi diagram Venn kepada teman kelompoknya dan mendiskusikannya.
  • Guru membimbing diskusi, berjalan berkeliling dari kelompok satu ke kelompok lain untuk memastikan bahwa setiap anggota berpartisipasi aktif.
4. Memberikan penilaian

Agar lebih mudah dalam memberikan penilaian, sebelum pelaksanaan proses pembelajaran guru membuat rubrik penilaian. Diantaranya rubrik penilaian yang dapat dipakai:

Contoh rubrik penilaian observasi diskusi

No Nama Siswaorisinalitas gagasanKebenaran konsepKetepatan istilahBahasa
1
2
3
4
5

Kolom Aspek perilaku diisi dengan agka yang sesuai dengan kriteria:

4 = Amat baik

3 = Baik

2 = Cukup baik, dan

1 = Kurang baik.

Kolom keaktifan inspirasi siswa dalam pembelajaran

No Nama SiswaSangat aktifCukup aktif Kurang aktif………..
1
2
3
4
5
  • Guru dapat membrikan / menawarkan kepada siswa untuk mencari informasi lebih melalui guru atau bahan bacaan lain apabila tersedia.
  • Siswa harus membuat tulisan tentang dua negara ASEAN berdasarkan informasi yang telah dimilikinya.
  • Guru menunjukkan daftar periksa yang akan digunakan untuk menilai pekerjaan siswa.
  • Guru kemudian mengajak siswa untuk berdiskusi tentang hasil pekerjaannya.

(Critical Thinking and Problem Formulation)

Ayo Berkreasi

  • Siswa diingatkan untuk mengambil patung dan melanjutkan pengerjaannya.
  • Guru berkeliling kelas untuk mengamati kegiatan siswa dan memberikan bantuan apabila mereka membutuhkan.
  • Setelah selesai dengan kegiatan, siswa diingatkan untuk menjaga kebersihan dan menyimpan pekerjaannya pada tempat yang disediakan.
  • Guru dapat mengajak adik kelas untuk menikmati patung kakak kelasnya.

(Creativity and Innovation)

   5. Kegiatan penutup
  1. Ayo Renungkan
  • Siswa melakukan perenungan dengan menjawab pertanyaan yang terdapat dalam Buku Siswa.
  • Guru dapat menambahkan pertanyaan perenungan berdasarkan panduan yang terdapat pada Buku Guru.

Baca juga:

  1. Kerja Sama dengan Orang Tua
  • Tugaskan siswa untuk memperhatikan makanan di rumah, apakah banyak sisa sayuran dan lauk.

  Apakah mereka sudah ikut melestarikan hewan dan tumbuhan sama      dengan cara siswa memperlakukan makanan di rumah?

  • Siswa menyampaikan hasilnya kepada teman di sekolah.(Mandiri)
  • Menyanyikan satu lagu daerah untuk menumbuhkan patriotisme dan Nasionalisme pada jiwa siswa
  • Berdo’a dipimpin oleh salah satu siswa (Religius)
  • Penugasan, bertujuan untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi siswa. Tetapi di pisahkan untuk masing-asing mata pelajaran
  • Salam penutup.

Kesimpulan

Selain persiapan pelaksanaan ujian juga menyampaikan kewajiban kedisiplinan peserta didik. Dan peserta didik juga harus memiliki sikap jujur. Karena selama pembelajaran di sekolah peserta didik harus memiliki sikap kedisiplinan dan kejujuran dalam belajar. Sehingga memberikan dampak positiff, maka dari itu para guru akan menguji melalui kegiatan belajar setiap hari

Tinggalkan Balasan